ini bukan sekedar Roket. juga bukan tentang sepatu kaca yang sempat tertinggal.
tidak pula apel merah ranum yang membuat tidur.
Ini sebuah mata air mata kehidupan.
mata air mata kehidupan (kadang) mengalir dengan diam-diam di samping tembok kamar tertutup.
mata air mata kehidupan penyangga kehidupan lainnya. Kehidupan Semesta.
mengalir dari mata air yang suci untuk sebuah masa depan. penuh cinta,penuh kasih sayang.
ini tentang mata-air air-mata kehidupan.
tentang seorang wanita.
seorang istri dan ibu dari anak-anak.
air mata yang mengalir menjadi mata air yang kapan pun bisa mencurahkan hati beliau -walau kita tidak pernah tahu-
"Aku Cinta dengan Sangat, Ibu!"
[setelah baca sebuah tulisan berjudul "mengapa Ibu menangis?" dan apa yang terjadi sore tadi]
tidak pula apel merah ranum yang membuat tidur.
Ini sebuah mata air mata kehidupan.
mata air mata kehidupan (kadang) mengalir dengan diam-diam di samping tembok kamar tertutup.
mata air mata kehidupan penyangga kehidupan lainnya. Kehidupan Semesta.
mengalir dari mata air yang suci untuk sebuah masa depan. penuh cinta,penuh kasih sayang.
ini tentang mata-air air-mata kehidupan.
tentang seorang wanita.
seorang istri dan ibu dari anak-anak.
air mata yang mengalir menjadi mata air yang kapan pun bisa mencurahkan hati beliau -walau kita tidak pernah tahu-
"Aku Cinta dengan Sangat, Ibu!"
[setelah baca sebuah tulisan berjudul "mengapa Ibu menangis?" dan apa yang terjadi sore tadi]
---
July 5, 2009 at 2:09am
Tidak ada komentar:
Posting Komentar