Tampilkan postingan dengan label Sawahlunto. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sawahlunto. Tampilkan semua postingan

Selasa, 09 Januari 2018

SCTM

Hingga akhirnya saya diingatkan oleh si mbah google, bahwa taman bermain di blogger sudah lama tidak ditengok.

Jadi begini, ini cerita saya tentang SCTM.

Nun jauh sedikit dari Bandara International Minangkabau ada sebuah kota kecil yang dikelilingi oleh perbukitan, Bukit Barisan, Sawahlunto namanya. Ide itu muncul, kemudian beberapa orang menjaga lentera tersebut tetap menyala. Jujur, hampir menyerah saya dibuatnya oleh bayangan derita yang lebih banyak terbesit dibanding senangnya.

Selanjutnya kayuh pedal tetap digerakan, tepat digenjot. Kami berusaha, mencari persekutuan sehat.

Folder SCTM 2018 sudah dibuat. Sawahlunto Coal Trail Marathon. Tentu saja kami ingin acara tersebut terselenggara dengan sangat baik nantinya, tentu pula kami ingin membayar apa yang perlu dibayar dengan baik. Itu saja. Kami ingin lebih daripada persekutuan sehat. Jadikan keluarga!

Sampai ketemu di SCTM 2018. Kami tunggu di Sawahlunto!


Senin, 20 Januari 2014

Lobang Tambang Mbah Soero

Jadi Begini... 
Keliling-keliling silaturahmi-tak-terlihat di beberapa blog sungguh menarik. Membaca beberapa catatan perjalanan mereka seperti menghisap saya masuk kedalam ceritanya. Aih.. Keren! Karena itu saya mencoba menulis di blog ini. Hanya saja sampai saat ini menulis saya masih belum percaya diri FULL. Indikatornya: saya malas baca-baca lagi tulisan-tulisan saya.. haha (kebayang orang lain yang baca tulisan saya).

Saya menulis karena pengen aja. Share dan sebenernya berlatih agar saya gak kagok menulis thesis kelak :)


Baiklah.

Ceritanya saya pernah mengunjungi Museum Lobang Tambang Mbah Soero.
Lobang Tambang Mbah Soero merupakan sebuah lorong bawah tanah yang berada tepat di bawah perkampungan penduduk. Lobang Tambang Mbah Soero memiliki lorong-lorong yang panjang diawali dari Kelurahan Tanah Lapang hingga ke kantor DPRD. Artinya, lorong Lubang Tambang Mbah Soero ini mencapai 1,5 km dengan kemiringan hampir 20 derajat. 

Penambangan batu bara di Lobang Mbah Soero ini merupakan titik awal penambangan terbuka di Kota Sawahlunto. Pembukaaan Lobang Mbah Soero dilakukan sejak tahun 1891 sedangkan proses pembangunannya dilakukan pada tahun 1898.

Kamis, 12 April 2012

SAWAH LUNTO

dampak dari sebuah Revolusi Industri, ketika tambang batubara ditemukan di sebuah lembah Sawah Lunto, adalah sebuah budaya Kereta Api yang menjadi bagian dari sejarah kota ini.

STASIUN SAWAH LUNTO