Semoga Dunia tidak melupakan sejarahnya.
Adalah sebuah sejarah ketika teknologi informasi sedang berkembang dengan ditemukannya telegraf bawah laut di planet Bumi ini dan Gunung Krakatau meletus dengan dasyatnya. Sebuah letusan yang menyebabkan perubahan iklim dunia berubah secara drastis selama dua setengah hari akibat abu vulkanik Gunung Krakatau yang menutupi atsmosfer planet ini.
Dengan ditemukannya telegraf bawah laut, dasyatnya letusan krakatau tercatat oleh sejarah manusia pada saat itu. Indonesia menjadi fokus lampu sorot Dunia pada tahun 1883. Sebuah letusan yang 30.000 kali lebih dasyat dari ledakan bom atom di Jepang diakhir Perang Dunia II.
Tahun 2012 saya mendapatkan kesempatan untuk mengenal atau sekedar melihat dan merasakan sisa dari Gunung Krakatau yang tersohor itu. Terletak di tengah Selat Sunda, antara Pulau Sumatera dengan Pulau Jawa. Saya berangkat bertiga dengan adik-adik saya melalui Lampung.